Matius 21:11
21:11 Dan orang banyak itu menyahut: "Inilah nabi
Yesus dari Nazaret di Galilea."
Lukas 2:25-35
2:25 Adalah di Yerusalem seorang bernama Simeon. Ia seorang yang benar dan saleh
1 yang menantikan penghiburan
2 bagi Israel.
Roh Kudus ada di atasnya,
2:26 dan kepadanya telah dinyatakan oleh Roh Kudus, bahwa ia tidak akan mati sebelum ia melihat Mesias, yaitu Dia yang diurapi Tuhan.
2:27 Ia datang ke Bait Allah oleh Roh Kudus. Ketika Yesus, Anak itu, dibawa masuk oleh orang tua-Nya untuk melakukan kepada-Nya apa yang ditentukan
hukum Taurat,
2:28 ia menyambut Anak itu dan menatang-Nya sambil memuji Allah, katanya:
2:29 "Sekarang, Tuhan, biarkanlah hamba-Mu ini pergi dalam damai sejahtera,
sesuai dengan firman-Mu,
2:30 sebab mataku telah melihat keselamatan
yang dari pada-Mu,
2:31 yang telah Engkau sediakan di hadapan segala bangsa,
2:32 yaitu terang yang menjadi penyataan bagi bangsa-bangsa lain dan menjadi kemuliaan bagi umat-Mu, Israel.
"
2:33 Dan bapa serta ibu-Nya amat heran akan segala apa yang dikatakan tentang Dia.
2:34 Lalu Simeon memberkati mereka dan berkata kepada Maria, ibu
Anak itu: "Sesungguhnya Anak ini ditentukan untuk menjatuhkan
atau membangkitkan banyak orang di Israel dan untuk menjadi suatu tanda yang menimbulkan perbantahan
2:35 --dan suatu pedang akan menembus jiwamu sendiri--,supaya menjadi nyata pikiran hati banyak orang."
Yohanes 1:21
1:21 Lalu mereka bertanya kepadanya: "Kalau begitu, siapakah engkau? Elia?
" Dan ia menjawab: "Bukan!" "Engkaukah nabi
yang akan datang?" Dan ia menjawab: "Bukan!"
Kisah Para Rasul 3:22
3:22 Bukankah telah dikatakan Musa: Tuhan Allah akan membangkitkan bagimu seorang nabi
3 dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku: Dengarkanlah dia dalam segala sesuatu yang akan dikatakannya kepadamu.
Kisah Para Rasul 3:7
3:7 Lalu ia memegang tangan kanan orang itu dan membantu dia berdiri. Seketika itu juga kuatlah kaki dan mata kaki orang itu.
Kisah Para Rasul 1:1-26
Roh Kudus dijanjikan
1:1 Hai Teofilus, dalam bukuku yang pertama
6 aku menulis tentang segala sesuatu yang dikerjakan dan diajarkan
Yesus,
1:2 sampai pada hari Ia terangkat.
Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya
oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul
yang dipilih-Nya.
1:3 Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri
5 dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah.
1:4 Pada suatu hari ketika Ia makan bersama-sama dengan mereka, Ia melarang mereka meninggalkan Yerusalem, dan menyuruh mereka tinggal di situ menantikan
janji Bapa
6 ,
yang -- demikian kata-Nya --
"telah kamu dengar dari pada-Ku.
1:5 Sebab Yohanes membaptis dengan air, tetapi tidak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus 7 ."
Yesus terangkat ke sorga
1:6 Maka bertanyalah mereka yang berkumpul di situ: "Tuhan, maukah Engkau pada masa ini memulihkan
kerajaan bagi Israel?"
1:7 Jawab-Nya:
"Engkau tidak perlu mengetahui masa dan waktu, yang ditetapkan Bapa sendiri menurut kuasa-Nya.
1:8 Tetapi kamu akan menerima kuasa 8 , kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku 9 di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."
1:9 Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah
Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka.
1:10 Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih
dekat mereka,
1:11 dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang Galilea,
mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali
dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga."
Rasul-rasul menanti-nanti
1:12 Maka kembalilah rasul-rasul itu ke Yerusalem
dari bukit yang disebut Bukit Zaitun,
yang hanya seperjalanan Sabat jauhnya dari Yerusalem.
1:13 Setelah mereka tiba di kota, naiklah mereka ke ruang atas,
tempat mereka menumpang. Mereka itu ialah Petrus dan Yohanes, Yakobus dan Andreas, Filipus dan Tomas, Bartolomeus dan Matius, Yakobus bin Alfeus, dan Simon orang Zelot dan Yudas bin Yakobus.
1:14 Mereka semua bertekun dengan sehati dalam doa
bersama-sama
10 , dengan beberapa perempuan
serta Maria, ibu Yesus, dan dengan saudara-saudara
Yesus.
Matias dipilih menggantikan Yudas
1:15 Pada hari-hari itu berdirilah Petrus di tengah-tengah saudara-saudara yang sedang berkumpul itu, kira-kira seratus dua puluh orang banyaknya, lalu berkata:
1:16 "Hai saudara-saudara,
haruslah genap
nas Kitab Suci, yang disampaikan Roh Kudus dengan perantaraan Daud tentang Yudas,
pemimpin orang-orang yang menangkap Yesus itu.
1:17 Dahulu ia termasuk bilangan kami
dan mengambil bagian di dalam pelayanan ini.
"
1:18 --Yudas ini telah membeli sebidang tanah
dengan upah
kejahatannya, lalu ia jatuh tertelungkup, dan perutnya terbelah sehingga semua isi perutnya tertumpah ke luar.
1:19 Hal itu diketahui oleh semua penduduk Yerusalem, sehingga tanah itu mereka sebut dalam bahasa
mereka sendiri "Hakal-Dama", artinya Tanah Darah--.
1:20 "Sebab ada tertulis dalam kitab Mazmur: Biarlah perkemahannya menjadi sunyi, dan biarlah tidak ada penghuni di dalamnya:
dan: Biarlah jabatannya
diambil orang lain.
1:21 Jadi harus ditambahkan kepada kami seorang dari mereka yang senantiasa datang berkumpul dengan kami selama Tuhan Yesus bersama-sama dengan kami,
1:22 yaitu mulai dari baptisan
Yohanes sampai hari Yesus terangkat ke sorga meninggalkan kami, untuk menjadi saksi
dengan kami tentang kebangkitan-Nya."
1:23 Lalu mereka mengusulkan dua orang: Yusuf yang disebut Barsabas dan yang juga bernama Yustus, dan Matias.
1:24 Mereka semua berdoa
dan berkata: "Ya Tuhan, Engkaulah yang mengenal hati
semua orang, tunjukkanlah
kiranya siapa yang Engkau pilih dari kedua orang ini,
1:25 untuk menerima jabatan pelayanan, yaitu kerasulan yang ditinggalkan Yudas yang telah jatuh ke tempat yang wajar baginya."
1:26 Lalu mereka membuang undi bagi kedua orang itu dan yang kena undi adalah Matias dan dengan demikian ia ditambahkan kepada bilangan kesebelas rasul itu.
1 Full Life: BENAR DAN SALEH.
Nas : Luk 2:25
"Benar" atau "tulus" (bd. Luk 1:6) adalah terjemahan dari kata
Yunani _dikaios_ (Ibr. _yasher_), artinya "lurus". Dalam PL kata ini tidak
hanya berarti kepatuhan kepada perintah-perintah, tetapi menunjukkan bahwa
seseorang benar di hadapan Allah, baik dalam hati maupun dalam tindakan
(lihat cat. --> Mazm 32:2).
[atau ref. Mazm 32:2]
- 1) Kebenaran yang dicari Allah dalam PL adalah kebenaran yang datang
dari hati, berdasarkan iman yang benar kepada Allah serta kasih dan
takut akan Allah (Ul 4:10,29; 5:29). Keadaan hati seperti ini
terlihat dalam diri orang-tua Yohanes Pembaptis yang hidup menurut
"segala perintah dan ketetapan Tuhan dengan tidak bercacat"
(Luk 1:6; lih. Kej 7:1; 1Raj 9:4, di mana kata itu juga meliputi
"ketulusan hati"). Simeon menunjukkan sifat khas yang sama di dalam
hidupnya.
- 2) Orang benar di PL bukan orang yang sempurna. Ketika dosa memasuki
kehidupan mereka, mereka memperoleh pengampunan dengan jalan
mempersembahkan suatu korban binatang kepada Allah dalam suatu sikap
pertobatan yang tulus dan dengan iman (Im 4:27-35;
lihat art. HARI PENDAMAIAN).
2 Full Life: MENANTIKAN PENGHIBURAN.
Nas : Luk 2:25
Pada saat keadaan rohani yang menyedihkan, Simeon yang benar itu
tetap setia kepada Allah dan penuh dengan Roh Kudus, sambil menanti dengan
iman, kesabaran, dan kerinduan yang besar akan kedatangan Mesias. Begitupun
pada hari-hari terakhir dalam zaman sekarang, apabila banyak orang sedang
meninggalkan iman rasuli PB dan pengharapan yang penuh berkat akan
kedatangan Kristus (Tit 2:13), akan selalu ada Simeon-Simeon yang
setia. Orang lain mungkin menaruh harapannya kepada hidup ini dan dunia
ini, tetapi orang yang setia akan bertindak seperti hamba yang patuh yang
tetap berjaga-jaga sepanjang malam gelap, sambil menantikan tuannya kembali
(Mat 24:45-47). Berkat terbesar kita ialah memandang muka "Kristus
Tuhan" (Luk 2:26; bd. Wahy 22:4), siap siaga pada saat Dia datang
dan hidup selamanya di hadapan Dia (pasal Wahy 21:1-22:21).
3 Full Life: SEORANG NABI.
Nas : Kis 3:22
Nubuat Musa dalam Ul 18:18-19 bahwa "Tuhan Allah akan
membangkitkan bagimu seorang nabi dari antara saudara-saudaramu sama
seperti aku" menjadi nubuat tentang Yesus Kristus. Dalam hal apakah Yesus
sama dengan Musa?
- 1) Musa diurapi oleh Roh Kudus (Bil 11:17); Roh Tuhan ada pada
Yesus untuk menyampaikan kabar baik (Luk 4:18-19).
- 2) Allah memakai Musa untuk meresmikan perjanjian lama; sedangkan Yesus
meresmikan perjanjian baru.
- 3) Musa menuntun bangsa Israel keluar dari Mesir ke Gunung Sinai dan
menetapkan hubungan perjanjian dengan Allah; Kristus menebus umat-Nya
dari dosa dan belenggu Iblis dan menetapkan hubungan baru yang hidup
dengan Allah agar melaluinya umat-Nya dapat masuk hadirat Allah.
- 4) Musa dalam peraturan PL menunjuk kepada persembahan seekor anak
domba untuk mengadakan penebusan; Kristus sendiri menjadi Anak Domba
Allah untuk memberikan keselamatan kepada semua orang yang menerima-Nya.
- 5) Musa dengan setia menunjuk kepada hukum Taurat serta kewajiban umat
Allah untuk menaatinya supaya menerima berkat-berkat Allah; Kristus
menunjuk kepada diri-Nya sendiri dan Roh Kudus sebagai cara Allah untuk
menggenapi kehendak-Nya serta menerima berkat-Nya dan hidup kekal.
4 Full Life: BUKUKU YANG PERTAMA.
Nas : Kis 1:1
Dalam Injil Lukas tertulis segala sesuatu yang dilakukan dan
diajarkan Yesus dalam kuasa Roh Kudus (Luk 4:1,18). Dalam Kisah Para
Rasul tertulis lanjutan cerita bagaimana para pengikut Yesus, dengan kuasa
Roh yang sama, menyampaikan Injil yang sama, mengadakan mukjizat-mukjizat
yang sama dan cara hidup yang sama dengan Yesus. Roh Kudus yang
menghasilkan kembali kehidupan dan pelayanan Yesus melalui gereja merupakan
tema teologis kitab Kisah Para Rasul. Kitab ini memang dapat disebut "Kisah
Roh Kudus". Perhatikan hal-hal berikut mengenai catatan yang diilhami Roh
Kudus dalam kitab ini:
- 1) Semua ayat, termasuk narasi-narasi historis dalam Kisah Para Rasul
ini, memiliki makna didaktis (yaitu, mengajar) dan teologis. Hal ini
didukung oleh dua kenyataan:
- (a) pernyataan Alkitab bahwa "segala tulisan yang diilhamkan Allah
memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk
memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran"
(2Tim 3:16);
- (b) pernyataan Paulus bahwa semua narasi historis dalam PL bertujuan
mendidik dan bersifat pelajaran (1Kor 10:11). Paulus berpendapat
bahwa peristiwa-peristiwa itu menjadi contoh dengan relevansi
praktis dan teologis bagi orang percaya (Rom 15:4). Yang berlaku
terhadap narasi sejarah dalam PL juga berlaku bagi Kisah Para Rasul.
- 2) Catatan Lukas yang diilhamkan mengenai gereja mula-mula merupakan:
- (a) pola definitif dari kegiatan Roh Kudus yang harus diikuti
sepanjang zaman gereja,
- (b) data untuk mengembangkan suatu doktrin Roh Kudus dan
- (c) penyataan mengenai bagaimana pelayanan Roh Kudus berhubungan
dengan kehidupan orang percaya di dalam Kristus. Perhatikan secara
khusus dua unsur di dalam kitab ini yang bersifat normatif secara
praktis dan teologis:
- (i) baptisan dalam atau kepenuhan dengan Roh Kudus adalah
janji Allah bagi semua orang percaya
(lihat cat. --> Kis 2:39;
[atau ref. Kis 2:39]
bd. Kis 1:5,8; 2:4; 4:8,31; 8:15-17; 9:17; 10:44-46;
Kis 13:9,52; 15:8; 19:1-6);
- (ii) berbagai aktivitas Roh Kudus yang memberikan kepada
gereja tolok ukur kebenaran, kesaksian dan kuasa yang
dikehendaki Allah bagi umat-Nya pada hari-hari terakhir ini
(yaitu, zaman gereja).
5 Full Life: MENAMPAKKAN DIRI.
Nas : Kis 1:3
Lihat cat. --> Mat 28:9
[atau ref. Mat 28:9]
tentang penampakan-penampakan Kristus setelah Dia bangkit dari antara orang
mati
6 Full Life: MENANTIKAN JANJI BAPA.
Nas : Kis 1:4
(Dalam versiInggris NIV, ungkapan ini diterjemahkan "karunia yang
dijanjikan Bapa"). Karunia yang dijanjikan Bapa (Yoel 2:28-29; Mat 3:11)
adalah baptisan dalam Roh Kudus
(lihat cat. --> Kis 1:5).
[atau ref. Kis 1:5]
Penggenapan janji itu dilukiskan sebagai "penuhlah dengan Roh Kudus"
(Kis 2:4). Jadi, "dibaptis dengan Roh Kudus" dan "dipenuhi dengan Roh
Kudus" adakalanya dipertukartempatkan dalam kitab ini.
Baptisan dalam Roh Kudus jangan disamakan dengan menerima Roh Kudus pada
saat pembaharuan
(lihat art. PEMBAHARUAN).
Dua pengalaman ini merupakan karya Roh yang berbeda, sering kali dipisahkan
oleh waktu
(lihat art. PEMBAHARUAN PARA MURID).
7 Full Life: DENGAN (DALAM) ROH KUDUS.
Nas : Kis 1:5
Kata depan "dengan" adalah terjemahan dari kata Yunani _en_ yang
sering kali diterjemahkan juga sebagai "dalam". Banyak orang lebih suka
terjemahan "kamu akan dibaptiskan dalam Roh Kudus". Dengan demikian,
"dibaptiskan dengan air" dapat juga diterjemahkan "dibaptiskan dalam air".
Yesus sendirilah membaptiskan orang yang percaya kepada-Nya dalam Roh Kudus
(lihat cat. --> Yoh 1:33).
[atau ref. Yoh 1:33]
8 Full Life: KAMU AKAN MENERIMA KUASA.
Nas : Kis 1:8
Ayat ini merupakan ayat kunci kitab ini. Tujuan utama baptisan dalam
Roh ini ialah penerimaan kuasa untuk bersaksi bagi Kristus sehingga orang
yang hilang dapat dimenangkan dan diajarkan untuk menaati semua yang
diperintahkan-Nya. Hasilnya ialah bahwa Kristus dikenal, dikasihi, dipuji,
dan dijadikan Tuhan atas umat pilihan Allah (bd. Mat 28:18-20;
Luk 24:49; Yoh 5:23; 15:26-27).
- 1) "Kuasa" (Yun. _dunamis_) bukanlah sekadar kekuatan atau kemampuan;
istilah ini khusus menunjuk kepada kuasa yang bekerja, yang bertindak.
Lukas (dalam Injilnya dan dalam Kisah Para Rasul) menekankan bahwa kuasa
Roh Kudus termasuk kekuasaan untuk mengusir roh-roh jahat dan urapan
untuk menyembuhkan orang sakit sebagai kedua tanda penting yang
menyertai pemberitaan Kerajaan Allah (mis. Luk 4:14,18,36; 5:17;
Luk 6:19; Luk 9:1-2; Kis 6:8; 8:4-8,12-13; 10:38; 14:3; 19:8-12).
Baptisan dalam Roh Kudus adalah persediaan Allah untuk membebaskan kuasa
dari Roh Kudus ke dalam kehidupan orang percaya
(lihat art. BAPTISAN DALAM ROH KUDUS).
- 2) Lukas dalam ayat ini tidak menghubungkan baptisan dalam Roh dengan
keselamatan dan pembaharuan pribadi, namun kuasa ilahi di dalam orang
percaya untuk bersaksi dengan keefektifan besar
(lihat art. PEMBAHARUAN PARA MURID)
- 3) Karya utama Roh Kudus dalam bersaksi dan memberitakan Injil
berhubungan dengan kedatangan-Nya atas orang percaya untuk kuasa dan
kesaksian-Nya mengenai karya penyelamatan dan kebangkitan Kristus (bd.
Kis 2:14-42). Lih. catatan berikutnya untuk ulasan bagaimana Roh
bersaksi dan maknanya dalam kehidupan kita.
9 Full Life: KAMU AKAN MENJADI SAKSI-KU.
Nas : Kis 1:8
Baptisan dalam Roh Kudus bukan hanya memberikan kuasa untuk
memberitakan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat (lih. catatan di atas),
tetapi juga meningkatkan keefektifan kesaksian itu karena hubungan yang
diperdalam dan diperkuat dengan Bapa, Anak, dan Roh Kudus sebagai akibat
kepenuhan Roh itu (bd. Yoh 14:26; 15:26,27).
- 1) Roh Kudus menyingkapkan dan memperdalam kehadiran pribadi Yesus
Kristus kepada kita (Yoh 14:16-18). Kesaksian apa pun mengenai
persekutuan intim dengan Yesus Kristus akan menghasilkan keinginan yang
makin membara pada pihak kita untuk mengasihi, menghormati, dan
menyenangkan Juruselamat kita
(lihat art. AJARAN TENTANG ROH KUDUS).
- 2) Roh Kudus memberi kesaksian tentang "kebenaran" (Yoh 16:8,10)
bahkan "seluruh kebenaran" (Yoh 16:13) yang "akan memuliakan
Kristus" (Yoh 16:14), bukan hanya dengan kata-kata, tetapi juga
dengan perbuatan. Demikianlah, kita yang sudah menerima kesaksian Roh
mengenai karya penebusan Kristus dengan sendirinya akan menyatakan sifat
Kristus, kasih, kebenaran, dan keadilan dalam kehidupan kita (bd.
1Kor 13:1-13).
- 3) Baptisan dalam Roh Kudus merupakan titik tolak di mana orang
diberikan kuasa untuk bersaksi tentang Kristus dan menginsafkan orang
yang terhilang akan dosa, kebenaran, dan penghakiman
(lihat cat. --> Yoh 16:8).
[atau ref. Yoh 16:8]
Dampak dari keinsafan semacam itu akan tampak di dalam diri mereka yang
memberitakan berita itu maupun dalam mereka yang menerimanya
(Kis 2:39-40).
- 4) Baptisan dalam Roh Kudus hanya dapat diberikan kepada mereka yang
hatinya sudah berbalik kepada Allah dalam pertobatan dari cara hidup
yang fasik (Kis 2:38; 3:26). Baptisan itu dipelihara dengan komitmen
yang sungguh-sungguh kepada Kristus
(lihat cat. --> Kis 5:32).
[atau ref. Kis 5:32]
- 5) Baptisan dalam Roh Kudus merupakan suatu baptisan ke dalam Roh yang
kudus adanya (bd. "Roh kekudusan" dalam Rom 1:4). Jadi, jikalau Roh
Kudus sungguh-sungguh berkarya di dalam kita dalam segala kepenuhannya,
kita akan hidup lebih selaras dengan kekudusan Kristus.
Berdasarkan kebenaran alkitabiah ini, setiap orang yang dibaptiskan dalam
Roh Kudus akan memiliki kerinduan yang sangat untuk menyenangkan Kristus
dengan segala cara; yaitu, kepenuhan Roh melengkapi karya Roh Kudus yang
menyelamatkan dan menguduskan dalam kehidupan kita. Mereka yang mengakui
dipenuhi Roh Kudus, namun hidup bertentangan dengan Roh kekudusan, menipu
dirinya. Mereka yang mempertunjukkan karunia-karunia rohani, mengadakan
mukjizat dan tanda-tanda ajaib, namun tak punya iman, kasih, dan kebenaran
sejati bukan melakukannya melalui Roh Kudus, melainkan dengan roh yang
tidak suci, yang tidak berasal dari Allah (Mat 7:21-23; bd.
Mat 24:24; 2Kor 11:13-15; juga
lihat art. KRITERIA UNTUK BAPTISAN DALAM ROH).
Untuk ulasan lebih lanjut mengenai bersaksi bagi Kristus,
lihat cat. --> Kis 13:31.
[atau ref. Kis 13:31]
10 Full Life: BERTEKUN DENGAN SEHATI DALAM DOA BERSAMA-SAMA.
Nas : Kis 1:14
Pengalaman Pentakosta senantiasa melibatkan tanggung jawab manusia.
Mereka yang membutuhkan pencurahan Roh agar berkuasa untuk melakukan
pekerjaan Allah harus menyerahkan dirinya kepada Roh Kudus lewat suatu
komitmen kepada kehendak Allah dan melalui doa (ayat Kis 1:4; 2:38;
Kis 9:11-17; bd. Yes 40:29-31; Luk 11:5-13; 24:49). Perhatikan
kesamaan-kesamaan di antara turunnya Roh Kudus atas Yesus dan turun-Nya
atas murid Yesus.
- 1) Roh Kudus turun ke atas mereka setelah mereka berdoa
(Luk 3:21-22; Kis 1:14; 2:4).
- 2) Ada kenyataan-kenyataan yang dapat dilihat dari Roh (Luk 3:22;
Kis 2:2-4).
- 3) Pelayanan Yesus dan para rasul baru dimulai setelah Roh Kudus turun
ke atas mereka (bd. Mat 3:16 dengan Mat 4:17; Luk 3:21-23 dengan
Luk 4:14-19; bd. Kis 2:14-47).